Fakta menarik puting payudara wanita - Nusa kasus a
Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Fakta menarik puting payudara wanita

Udah gak zaman lagi merasa tabu membicarakan organ tubuh kita sendiri. Kalau untuk pengetahuan kenapa nggak. Salah satunya tentang puting wanita. Bagian tubuh yang berperan penting dalam memberikan nutrisi pada bayi.

Dilansir dari idntimes.com (13/12/19), ada beberapa fakta menarik puting wanita yang wajib kamu tahu.

1. Miliki bentuk dan warna yang berbeda-beda

Gak ada yang namanya bentuk, warna atau ukuran puting yang ‘ideal’. Karena setiap wanita memiliki puting yang berbeda-beda.


Dr. Susan Hoover, seorang ahli onkologi bedah mengatakan bahwa tidak ada patokan apa warna puting yang benar atau ukuran berapa yang pantas atau bentuk seperti apa yang paling tepat.

Tapi yang harus kamu perhatikan adalah ketika ada tanda-tanda tak biasa pada puting. Misalnya mengeluarkan cairan berbau atau berwarna kemerahan disertai rasa nyeri karena hal tersebut bisa jadi gejala kanker payudara.

2. Rambut di puting payudara itu hal yang normal

Jangan merasa rendah diri atau panik jika terdapat rambut di puting payudara. Perihal itu dijelaskan oleh Dr. Gary Goldenberg, M.D., asisten profesor klinis dermatologi. Menurutnya rambut halus yang biasa tumbuh di bagian areola (warna gelap di sekitar puting) adalah hal yang normal.

Penyebabkan karena banyaknya hormon testosteron dan ini bisa diturunkan atau bersifat genetis. Jadi kalau kamu memiliki rambut halus di area puting, bisa jadi ibumu pun memiliki hal yang sama.

3. Jerawat di sekitar puting juga normal

Masih menurut Dr. Gary Goldenberg, M.D., bagian aerola juga kerap ditumbuhi jerawat. Jadi jangan kaget, hal tersebut adalah normal.

Namun kalau sudah menunjukkan ruam, benjolan atau kemerahan dan gak hilang-hilang, sebaiknya ke dokter. Karena bisa jadi petunjuk terdapat sel kanker.

4. Puting kanan dan kiri bisa jadi berbeda

Menurut Dr. Sherry Ross, M.D., seperti payudara, puting pun bisa berbeda-beda dan antara kanan dan kiri tidak sama 100 persen. Banyak yang mempengaruhinya. Antara lain pubertas, PMS, kehamilan, menyusui serta menopause. Semua itu berkaitan dengan kadar hormon dalam tubuh.

5. Puting bisa menghasilkan cairan walau tidak menyusui


Ternyata meski tidak menyusui, puting juga bisa mengeluarkan cairan. Misalnya pada ibu hamil bisa keluar cairan warna kuning yang merupakan kolostrum, cairan kaya antibodi dan nutrisi penting untuk bayi.

Atau keluarnya cairan putih atau bening padahal tidak hamil atau menyusui. Hal tersebut menurut Dr. Jessica Shepherd, M.D., asisten profesor kebidanan dan ginekologi bisa terjadi akibat perubahan hormon. Yang harus diwaspadai adalah ketika cairan yang keluar berwarna cokelat, merah atau kehijauan karena bisa jadi adanya kista atau papilloma. Segera periksa ke dokter kalau mengalami kondisi demikian.